Langsung ke konten utama

Kelebihan dan Kekurangan Pertanian Organik

Kelebihan dan kekurangan pertanian organik – Pertanian organik adalah sistem budidaya pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami serta menghindari penggunaan bahan kimia sintetis. Salah satu tujuan dari pertanian organik ini adalah untuk menyediakan produk pertanian yang aman bagi kesehatan produsen dan konsumen serta menjaga keseimbangan lingkungan dengan menjaga siklus alaminya. Pertanian organik mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan. Nah, apa saja kelebihan dan kekurangan tersebut? Berikut kita akan membahasnya.
kelebihan dan kekurangan pertanian organik

Kelebihan dan kekurangan pertanian organik

Beberapa kelebihan pertanian organik antara lain sebagai berikut:

1. Tidak menggunakan pupuk maupun pestisida kimia sehingga lebih aman bagi lingkungan (tidak menyebabkan pencemaran lingkungan).
2. Menghasilkan produk pertanian yang bergizi dan aman bagi kesehatan.
3. Menjaga produktivitas pertanian dalam jangka panjang serta menjaga kelestarian alam dan lingkungan.
4. Produk pertanian organik mempuyai rasa yang lebih manis dibandingkan dengan produk pertanian non-organik.
5. Meningkatkan pendapatan petani, karena biasanya produk pertanian organik dijual lebih mahal dibandingkan dengan produk pertanian non-organik.
6. Menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi petani karena terhindar dari bahan-bahan kimia sintetis untuk pertanian.

Beberapa kekurangan pertanian organik antara lain sebagai berikut:

1. Biasanya hasil pertanian organik lebih sedikit daripada pertanian non-organik, terutama pada awal menerapkan pertanian organik.
2. Membutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak terutama untuk pengendalian hama dan penyakit yang dilakukan secara manual, jika pengendalian hama dan penyakit tersebut dilakukan menggunakan pestisida alami maka petani perlu membuatnya sendiri karena belum tersedia di pasaran.
3. Pengendalian hama secara biologis masih dipandang mahal dan kurang efektif.
4. Kurangnya informasi mengenai pertanian organik.
5. Produk pertanian organik masih dipandang mahal.

Nah, itulah uraian mengenai kelebihan dan kekurangan pertanian organik. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat bagi kita semua.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Budidaya Tanaman Pucuk Merah

Budidaya tanaman pucuk merah bisa menjadi peluang yang cukup menjajikan, karena akhir-akhir ini permintaan akan tanaman tersebut. Banyak orang yang memanfaatkan tanaman pucuk merah sebagai tanaman hias. Selain itu, tanaman pucuk merah juga sering digunakan untuk menghijaukan sejumlah kawasan. Daun yang rimbun, pucuknya yng berwarna kemerah-merahan membuat tanaman ini sangat menarik untuk dijadikan hiasan. Selain indah dan menarik, tanaman ini juga berfungsi untuk mengurangi polusi. Cara budidaya tanaman pucuk merah: 1. Mengembangbiakkan tanaman pucuk merah (pembibitan) Tanaman pucuk merah dikembangbiakkan dengan cara distek (memanfaatkan potongan-potongan bagian tumbuhan untu ditanam dan menghasilkan tanaman baru). Caranya yaitu: a. Potong batang tanaman puscuk merah dengan panjang 10-15 cm b. Sisakan beberapa daun pada batang tersebut (daun yang disisakan pada batang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar) c. Berikan cairan atau bubuk perangsang tumbuhnya akar

Cara Budidaya Mentimun

Mentimun atau timun merupakan salah satu buah yang digemari masyarakat. Buah yang memiliki rasa netral ini mengandung manfaat yang baik untuk kesehatan dan kecantikan. Mengingat mentimun mengandung banyak manfaat dan banyak digemari oleh masyarakat, tidak ada salahnya kan kalau anda mencoba untuk melakukan budidaya mentimun. Nah, berikut adalah uraian tentang cara budidaya mentimun.   Cara budidaya mentimun: 1. Persiapan lahan Lahan dibersihkan dari rumput dan tanaman pengganggu lainnya kemudian digemburkan. Buat bedengan-bedengan pada lahan tersebut dengan ukuran lebatr 100 cm, tinggi 25-40 cm, panjang disesuaikan dengan panjang lahan dan jarak antar bedengan 30 cm. Buat lubang tanam pada bedengan dengan ukuran 50 x 60 cm. 2. Persiapan bibit Bibit bisa ana peroleh dengan cara menyemaikan benih mentimun sendiri maupun dengan cara membeli langsung pada penjual bibit tanaman tersebut. 3. Penanaman Tanam bibit mentimun pada setiap lubang yang telah anda buat pad